KENALI PENYAKIT SCABIES DAN CARA MENGOBATI – PANDORA PRIMA


Scabies adalah penyakit kudis pada kucing. Scabies adalah nama lain untuk serangan tungau. Ada dua jenis kudis yang paling umum, yakni tungau Demodex cati (kudis hitam) dan Scabies sarcoptes (kudis merah). Kedua tungau ini bersembunyi di bawah kulit yang menyebabkan rasa gatal ekstrem dan bulu rontok pada kucing.


Tungau ini punya ukuran mikroskopis sekitar 0,2 mm yang mustahil bisa terlihat dengan mata manusia. Mikroorganisme tersebut kemudian hidup di lapisan kulit kucing, menggali semacam terowongan di dalamnya dan bertelur. Siklus hidup telur tungau ini tergolong cepat dan menjadi parasit selama masih mengendap di dalam jaringan kulit kucing kesayangan.

Tahu nggak kalau scabies itu menular? Jadi, saat kucing bermain dengan kucing lain yang menderita scabies, tungau tersebut bisa dengan mudah berpindah dan menetap di lapisan kulit kucing lainnya. Namun, tungau ini hanya menular ke sesama hewan saja dan tidak bisa menular pada manusia.


PENYEBAB KUCING MENGALAMI SCABIES 


Kucing dapat menderita scabies karena :

1. Penularan langsung

Sebagai parasit sifatnya sangat cepat sekali menular ke inang lain. Kemungkinan kucing yang menunjukkan gejala telah berkontak secara langsung dengan hewan lain yang sudah terinfeksi.

2. Tungau

Scabies bisa terjadi karena tungau.


CARA MENGENALI TANDA INFEKSI SCABIES KUCING


Tanda-tanda serangan scabies kucing yang berbeda juga umum terjadi pada banyak kondisi kulit lainnya. Oleh karena itu, kunjungan ke dokter hewan untuk pengujian seringkali diperlukan.

Tanda-tanda umum dari kondisi ini yaitu:

Gelisah, ketika kucing tidak bisa merasa nyaman karena kesal

Serangan gatal dan garukan yang hebat

Menjilati dan merawat diri secara berlebihan

Bulu rontok yang tidak merata, terutama di sekitar telinga dan wajah, yang dapat meluas ke bagian tubuh lainnya

Bengkak atau benjolan di area yang terkena

Scaling di area kulit yang terkena


PENGOBATAN SCABIES PADA KUCING 


Mengobati scabies dapat dilakukan dengan dua cara yaitu mengobati dari dalam dan dari luar. Berikut ini adalah cara mengobati scabies.


1. Mengobati dari Dalam oleh Dokter/Ahli

Mengobati kucing yang terkena scabies adalah dengan melakukan suntik scabies. Cara ini sudah terbukti ampuh. Namun, penyuntikan ini harus dilakukan oleh dokter/ahli atau atas konsultasi dokter, ya. Dengan suntik scabies, tungau parasit penyebab scabies bisa langsung hilang dalam waktu 4 hari.

Hal yang harus diperhatikan saat mengobati scabies pada kucing adalah penggunaan dosis obat.Kucing yang memiliki berat 1 kg hanya memerlukan 0,02 ml obat. Jadi pastikan dulu berapa berat kucing yang akan kita obati. Jangan menggunakan obat scabies melebihi dosis yang dianjurkan, karena dapat merusak bagian organ dalam kucing.


2. Pengobatan dari Luar

Mengobati scabies dari luar dapat menggunakan obat SCADIN. Caranya adalah menyemprotkan atau mengoleskan SCADIN secara rutin pada bagian kulit yang terkena scabies. Lakukan sehari 2-3 kali untuk hasil yang maksimal. SCADIN adalah obat luar yang terbuat dari 100% bahan-bahan herbal jadi aman sekali untuk mengobati hewan kesayangan. Selain itu scadin juga bias digunakan untuk penyakit kulit lainnya seperti demodex, koreng dan iritasi kulit lainnya. 


CARA MENCEGAH SCABIES 


Beberapa hal dasar atau cara mencegah scabies pada kucing yang dapat dilakukan, di antaranya mencuci tempat tidur kucing dengan air panas dan detergen serta menyedot debu rumah secara teratur.


Perlu diketahui bahwa kucing rumahan atau peliharaan yang sehat, yang tinggal di rumah bersih dan diberi makan makanan berkualitas, sulit untuk terkena penyakit scabies ini.



Komentar

Postingan populer dari blog ini

KUCING SARIAWAN? CARA MANJUR UNTUK MENGOBATI

KUCINGMU SERING BUANG ANGIN? INI PENYEBABNYA!

BULU KUCING RONTOK? KENALI PENYEBAB DAN CARA MENGATASINYA